-->

iklan bawah header

Fungsi dan Cara Kerja Katup Ekspansi (Expansion Valve) pada AC Mobil

Pengertian katup ekspansi - Fungsi AC di dalam kendaraan sama dengan AC di dalam ruangan. Komponen sistem AC meliputi kompresor, kondensor,  receiver/dryer, katup ekspansi dan evaporator, dll. Pada pembahasan artikel kali ini akan membahas mengenai komponen expansion valve atau katup ekspansi. Katup ekspansi atau ekspansi valve merupakan komponen AC mobil yang berfungsi untuk menurunkan suhu dan tekanan refrigerant atau freon AC mobil pada sirkulasi AC mobil.

FUNGSI KATUP EKSPANSI (EXSPANSION VALVE)

Katup ekspansi adalah komponen yang berfungsi untuk menghambat aliran fluida sehingga tekanan sebelum katup ekspansi menjadi tinggi dan setelah katup ekspansi menjadi rendah. Katup ekspansi biasanya digunakan dalam sistem refrigerasi kompresi uap (SRKU). Secara teknis katup ekspansi yang umum digunakan pada AC dan lemari es adalah berupa pipa kapiler, yaitu pipa yang memiliki luas penampang yang sangat kecil. Refrigeran pada SRKU dapat mengalir di pipa karena adanya kompresor. Kemudian, pipa ini disambungkan ke katup ekspansi sehingga aliran refrigeran ini menjadi terhambat. Tekanan tinggi pada refrigeran terjadi sebelum melewati katup ekspasi. Sebaliknya tekanan rendah terjadi setelah melewati katup ekspansi.


Skema kerja katup ekspansi

Karena menurunkan tekanan zat pendingin (refrigerant) menyebabkan refrigerant berubah wujud dari cair menjadi uap jenuh sehingga refrigerant mudah menyerap panas dan menguap di sekeliling evaporator. Katup ekspansi ini dipasangkan pada saluran masuk evaporator (menjadi satu unit). 

MACAM-MACAM KATUP EKSPANSI (EXSPANSION VALVE)

Katup ekspansi terdiri dari beberapa macam, antara lain : 

1. Katup Ekspansi Tipe Pipa Kapiler 
Merupakan salah satu jenis katup ekspansi yang mana terdapat heat sensing tube untuk mengukur suhu atau temperatur freon yang keluar dari evaporator. 
Cara kerjanya adalah panas yang diterima oleh heat sensing tube akan digunakan untuk mengatur banyak sedikitnya freon yang disalurkan oleh katup ekspansi menuju ke evaporator. 
2. Katup Ekspansi 
Merupakan salah satu jenis katup ekspansi yang menggunakan orrifice untuk mengatur freon yang disalurkan dari katup ekspansi ke evaporator dalam kerjanya. Seberapa banyaknya refrigerant atau freon yang mengalir tetap sesuai dengan ukuran orrifice yang ada. 
3. Katup Ekspansi Tipe Box 
Merupakan salah satu jenis katup ekspansi yang banyak digunakan dikendaraan modern saat ini. Katup ekspansi tipe box menggunakan sensor suhu dan tekanan dalam mengatur banyak sedikitnya refrigerant atau freon yang mengalir dari katup ekspansi menuju evaporator. 


KOMPONEN KATUP EKSPANSI (EXSPANSION VALVE)
Komponen Katup Ekspansi (Expansion Valve) Katup ekspansi terdiri dari beberapa komponen. Komponen-komponen katup ekspansi bertugas agar katup ekspansi berfungsi sebagaimana mestinya. Berikut merupakan komponen katup ekspansi. 


1. Saluran Inlet 
Berfungsi sebagai saluran masuknya (in) cairan refrigerant atau freon yang mengalir dari receiver/ dryer. 
2. Saluran Outlet 
Berfungsi sebagai saluran keluarnya (out) cairan refrigerant atau freon dari katup ekspansi menuju ke komponen evaporator. 
3. Diafragma (Membran) 
Berfungsi sebagai penerus panas yang dideteksi oleh heat sensing tube, untuk melawan pegas agar katup dapat membuka sesuai dengan kerja sirkulasi AC. Kerja dari diafragma atau membran akan melengkung sehingga akan mendorong pegas dan jarum membuka. Semakin besar beban  kerja AC maka diafragma akan melengkung lebih dalam sehingga katup akan membuka lebih lebar.
4. Pressure spring (Pegas Penekan)
Berfungsi sebagai pengembali posisi diafragma agar katup dapat tertutup sempurna ketika katup ekspansi tidak bekerja. 
5. Jarum dan Katup 
Berfungsi untuk mengatur volume refrigerant atau freon yang disalurkan menuju evaporator. Jika semakin besar katup membuka maka freon yang disalurkan semakin banyak. Dan apabila semakin kecil katup membuka maka freon yang disalurkan semakin sedikit. 
6. Bodi 
Berfungsi sebagai wadah dan pelindung komponen katup ekspansi yang berada dalamnya. 
7. Heat Sensing Tube 
Berfungsi sebagai sensor temperatur pada saluran yang keluar dari evaporator. JIka semakin tinggi suhu maka mengakibatkan heat sensing tube meneruskan panas yang diterima untuk membuka membran semakin besar. Dan apabila semakin kecil panas yang diterima maka semakin kecil pula membran untuk membuka katup. 
8. Capiler Tube (Pipa Kapiler)
Berfungsi menyalurkan panas dari heat sensing tube ke membran. 

CARA KERJA KATUP EKSPANSI (EXSPANSION VALVE)
Pada cara kerja katup ekspansi dibedakan sesuai dengan macam tipe katup ekspansi yang digunakan pada kendaraan. 
Untuk kali ini kita akan membahas cara kerja katup ekspansi tipe pipa kapiler yang masih cukup banyak digunakan untuk mobil. Untuk jenis yang lain kinerjanya juga hampir sama dengan tipe pipa kapiler. Mari kita simak penjelasan berikut ini:
  1. Cairan refrigerant atau freon bertekanan akan mengalir dari receiver dryer ke katup ekspansi akibat penekanan dari kompresor. Namun freon atau refrigerant belum diteruskan ke evaporator karena katup masih dalam kondisi tertutup. 
  2. Heat sensing tube akan mendeteksi panas yang dihasilkan oleh freon yang keluar dari saluran outlet evaporator. 
  3. Panas yang diterima akan diteruskan melalui pipa kapiler ke membran didalam katup ekspansi. Semakin banyak panas yang diterima maka membran akan semakin melengkung. 
  4. Lengkungan pada membran akan mendorong jarum untuk melawan pegas. 
  5. Jarum atau ball yang terdorong akan membuka katup ekspansi. 
Banyak dan sedikitnya pembukaan pada katup tergantung oleh lengkungan membran diafraghma. Apabila semakin besar lengkungan maka gaya dorong terhadap jarum atau ball dan pegas akan semakin besar sehingga menyebabkan katup akan membuka semakin lebar. 
Jika semakin kecil lengkungan maka gaya dorong terhadap jarum atau ball dan pegas semakin kecil. Sehingga katup akan membuka sedikit. 
Jika katup membuka sedikit maka refrigerant atau freon yang disalurkan juga akan sedikit karena beban AC yang kecil sehingga tidak membutuhkan banyak freon. 
Sementara itu ketika katup membuka banyak maka refrigerant atau freon yang disalurkan akan semakin banyak dikarenakan beban AC yang besar sehingga membutuhkan freon yang banyak untuk mendinginkan udara yang diteruskan ke ruang kabin dalam kendaraan.

Demikian pembahasan kali ini mengenai fungsi dan cara kerja dari katup ekspansi pada sistem AC. Semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.
Salam Teknika!



1 Response to "Fungsi dan Cara Kerja Katup Ekspansi (Expansion Valve) pada AC Mobil"

  1. Track down a certified specialist you trust. In case you are a mortgage holder or little business building proprietor, track down a decent HVAC company or repairman to assess and keep up with your framework. Commercial HVAC Repair Tampa

    ReplyDelete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel