-->

iklan bawah header

Ciri-Ciri Oli Mesin Mobil Perlu Dilakukan Penggantian (Akibat dari Telat Ganti Oli)

Ciri oli perlu diganti - Pemahaman mengenai pelumas atau oli mobil sangat penting diketahui bagi pengendara kendaraan. Oli adalah kebutuhan dasar bagi mesin kedaaraan untuk mesin agar berfungsi secara baik dan lebih nyaman dalam penggunaan. Penggunaan pelumas atau oli yang tepat juga akan mempengaruhi kinerja dari mesin yang berdampak terhadap kondisi kendaraan agar tetap dalam kondisi prima dan sempurna. Jangan sampai telat dalam mengganti oli karena dapat membuat mesin tidak bekerja secara optimal, bahkan dapat mengurangi usia pemakaian kendaraan. 

Perlu diingat bahwa oli pada mesin memiliki masa berlaku, baik dalam bulan maupun jarak. Jika oli mesin sudah melewati dari batas masa berlaku, akan mengakibatkan kinerja oli yang tidak optimal.  Perawatan yang perlu dilakukan secara berkala pada oli mesin mobil harus diganti sesuai jadwal. Jangan sampai lupa mengganti oli mesin, pastikan selalu membaca petunjuk buku servis bila tidak ingin yang buruk terjadi pada. 

Masalah yang timbul akibat oli mesin yang tidak pernah ganti bisa dihindari apabila menyadari tanda atau ciri-ciri oli mesin yang sudah tidak layak pakai dan harus diganti. Berikut ini merupakan ciri-ciri dari oli mesin yang perlu dilakukan penggantian, yaitu:


1. Lampu Indikator Oli di Dashboard Menyala 

Pada instrumen dashboard mobil memiliki banyak sekali lampu indikator (indicator lamp), dan apabila kunci kontak ON semua lampu indikator tersebut akan menyala beberapa saat. Salah satu lampu indikator pada instrumen dashboard adalah oli mesin mobil, indikator ini berbentuk corong oli (dengan tetesan oli) berwarna kuning. 

Apabila pada lampu indikator ini tiba-tiba menyala dan tidak mau mati, maka itu tandanya terdapat masalah pada sistem oli mesin mobil. Masalah tersebut antara lain oli habis, tekanan oli turun, atau karena sudah melewatkan jadwal penggantian oli mesin. Sehingga, apabila dijumpai indikator oli menyala maka segera untu mengcek bagian mesin dan cek jadwal service terakhir mobil. 


2. Mesin Terdengar Kasar Ketika Menyala 

Oli pada mesin mobil terbuat dari bahan sintetis yang mampu melapisi dua komponen mesin yang saling bergesekan agar dapat awet dan tidak menimbulkan kerusakan. Sehingga pada komponen pada mesin tidak secara langsung bergesekan, melainkan terdapat lapisan oli (oil film) sebagai layer yang memisahkan dua komponen yang saling bergesekan tersebut. Karena hal itulah, maka oli dapat meredam suara gesekan antar komponen dalam mesin. 

Tetapi dengan seiringnya oli bekerja, maka kualitas oli akan dapat menurun dikarenakan kandungan yang ada dalam oli mesin mobil terkontaminasi oleh panas dan deposit dari ruang bakar seiring waktu kerja mesin. Hal itu akan mengakibatkan kemampuan oli akan menurun. Salah satunya kemampuan oli yang melapisi pada komponen yang saling bergesekan. Sehingga ketika mesin mati dalam waktu lama kemudian dihidupkan, biasanya akan ada bunyi berisik saat mobil dihidupkan. Pastikan untuk selalu rajin untuk mengganti oli yang baru secara terjadwal agar terhindar dari permasalahan ini. 


3. Oli Mesin Mobil Berwarna Hitam Pekat 

Akibat lain dari oli yang sering digunakan adalah kondisi fisiknya. Oli yang sudah terkontaminasi panas dan deposit akan berubah warnanya menjadi lebih gelap dan hitam pekat dari warna awal oli yang coklat kekuningan. 

Hati-hati jika oli kendaraan baik mobil atau motor apabila sudah berubah warna seperti ini harus segera diganti agar mesin tidak rusak akibat gesekan. 


4. Asap Mobil Berwarna 

Asap mobil sisa pembakaran yang normal adalah tidak berwarna atau transparan. Jika asap kendaraan sedikit berwarna (putih), hal ini bisa terjadi akibat oli yang menguap dan ikut terbakar dalam ruang bakar. Pada mesin sekarang sudah dilengkapi dengan PCV yang fungsinya menyalurkan gas di dalam ruang engkol kembali ke dalam intake manifold untuk dibakar dalam ruang bakar. 

Kondisi oli yang sudah buruk, biasanya akan ikut menguap di dalam PCV yang akan membuat asap kendaraan sedikit berwarna keputihan. Hal ini merupakan sinyal bahwa oli mesin perlu ganti segera.

 

5. Mesin Tidak Responsif 

Oli bertugas dalam melumasi dan sebagai lapisan antar komponen didalam mesin yang bergesekan. Sifat oli yang licin akan membantu semua komponen didalam mesin dalam bergerak dan bekerja. Sehingga tenaga yang dihasilkan pada proses pembakaran mesin bisa sepenuhnya dikonversi dalam menggerakan roda. 

Tetapi, oli yang buruk akan memiliki daya lumas yang buruk juga. Sehingga akan mengakibatkan hubungan antar komponen mesin menjadi lebih berat. Hal ini akan berimbas pada semakin rendahnya akselerasi mesin dikarenakan tenaga mesin yang banyak terbuang dalam menggerakan komponen mesin itu sendiri.


Demikian pembahasan kali ini mengenai ciri-ciri dari oli mesin yang perlu dilakukan penggantian. Semoga artikel bermanfaat bagi pembaca dalam pemahaman perawatan kendaraan Anda.

Salam Teknika!

0 Response to "Ciri-Ciri Oli Mesin Mobil Perlu Dilakukan Penggantian (Akibat dari Telat Ganti Oli)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel