Contoh RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) Model Teaching Factory Berkarakter

RPP Tefa - Pada pembelajaran dikelas RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) merupakan salah satu perangkat mengajar sebagai panduan dalam setiap tatap muka dengan siswa. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) berisi mengenai materi apa yang akan diajarkan dan bagaimana cara daam mengisi pembelajaran dikelas selama dalam waktu tertentu.

Salah satu model RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) adalah model Teaching Factory. Teaching factory merupakan model mengajar yang berfokus dengan dunia industri, sehingga kegiatan pembelajaran sama seperti jika di industri. Berikut ini merupakan contoh pembuatan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dalam mata pelajaran Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan materi perawatan sistem pendingin.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Model Teaching Factory, Berkarakter Nama Sekolah             : SMK Bela Negara Mata Pelajaran            : Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan Komp. Keahlian          : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif Kelas/Semester           : XI Semester 1 Tahun Pelajaran          : 2019/2020 Alokasi Waktu            : 8 x 45 menit Kompetensi Inti *) 1. Pengetahuan Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga 2. Keterampilan Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Kompetensi Dasar *) KD pada KI pengetahuan 3.3   Menerapkan cara perawatan sistem pendinginan KD pada KI keterampilan 4.3       Merawat berkala sistem pendinginan Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator KD pada KI pengetahuan dan Keterampilan 3.3.1         Menjelaskan fungsi sistem pendinginan 3.3.2         Menerangkan komponen sistem pendinginan dan fungsinya 3.3.3         Menjabarkan cara kerja sistem pendinginan 3.3.4         Menjelaskan cara perawatan sistem pendinginan 4.3.1         Menunjukan prinsip kerja sistem pendinginan 4.3.2         Mengedentifikasi komponen sistem pendinginan 4.3.3         Melakukan perawatan sistem pendinginanan 4.3.4         Merawat berkala sistem pendinginan Tujuan Pembelajaran 3.3.1 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan konsep dasar sistem pendinginan dengan percaya diri 3.3.2 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menerangkan komponen sistem pendingin berserta fungsinya dengan penuh tanggung jawab 3.3.3 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjabarkan cara kerja sistem pendinginan dengan penuh tanggung jawab 3.3.4 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan cara perawatan sistem pendinginan dengan teliti 4.3.1 Disajikan satu unit mobil yang terdapat sistem pendinginan, peserta didik dapat  menunjukan prinsip kerja sistem pendingan dengan percaya diri 4.3.2 Disajikan satu unit mobil yang terdapat sistem pendinginan, peserta didik dapat  mengedentifikasi prinsip kerja sistem pendinginan dengan teliti 4.3.3 Disajikan satu unit mobil yang terdapat sistem pendinginan, peserta didik dapat  melakukan perawatan sistem pendinginan dengan penuh tanggung jawab 4.3.4 Disajikan satu unit mobil yang terdapat sistem pendinginan, peserta didik dapat  merawat secara berkala sistem pendinginan dengan percaya diri dan tanggung jawab Materi Pembelajaran Pengetahuan Faktual Sistem pendinginanan dalam mesin kendaraan adalah suatu sistem yang berfungsi untuk menjaga supaya temperatur mesin dalam kondisi yang ideal. Mesin pembakaran dalam (maupun luar) melakukan proses pembakaran untuk menghasilkan energi dan dengan mekanisme mesin diubah menjadi tenaga gerak. Mesin bukan instrumen dengan efisiensi sempurna, panas hasil pembakaran tidak semuanya terkonversi menjadi energi, sebagian terbuang melalui saluran pembuangan dan sebagian terserap oleh material disekitar ruang bakar. Mesin dengan efisiensi tinggi memiliki kemampuan untuk konversi panas hasil pembakaran menjadi energi yang diubah menjadi gerakan mekanis, dengan hanya sebagian kecil panas yang terbuang. Mesin selalu dikembangkan untuk mencapai efisiensi tertinggi, tetapi juga mempertimbangkan faktor ekonomis, daya tahan, keselamatan serta ramah lingkungan. Pengetahuan Konseptual Latar belakang dibuatnya sistem pendinginan, tujuan dibuatnya sistem pendinginan, komponen pada sistem pendinginan, prinsip kerja sistem pendingan, dan perawatan pada sistem pendinginan. Pengetahuan Prosedural 1. Pemeriksaan sistem pendingin mesin Kegiatan dan hal yang perlu dilakukan meliputi : Periksa selang radiator kemungkinan ada yang rusak, pecah,  menggelembung atau kendor pengikatnya atau perlu diganti. Periksa posisi klem apakah ada yang rusak, kendor atau tidak tepat posisinya. Periksa Radiator dan sirip-siripnya atau kebocoran air. Periksa kran penguras apakah kendor atau bocor. Periksa kebocoran sistem pendingin (dengan Radiator  Tester) dengan tekanan ±1.2 Kg/cm2 Periksa tutup radiator (dengan Radiator Cap Tester). Dengan tekanan 0.6-1 Kg/cm2 Periksa kualitas air pendingin. Menggunakan jari periksa kualitas air pendingin. Periksa tangki cadangan (reservoir, air harus pada batas Max-Low) Periksa suara bearing, pompa abnormal. Air pendingin diganti setiap 20.000 Km (40.000 Km jika memakai radiator coolant) Pemeriksaan kebocoran Sebelum memasang pengetes pada radiator, lihat kedalaman leher pengisi Jika kedalaman kecil, gunakan karet pada pengetes seperti pada gambar berikut. Jika kedalaman leher besar, karet pada pengetes harus dipasang terbalik. Pasang pengetes dan beri tekanan sesuai dengan yang tertulis pada tutup radiator. Dilarang memberi tekanan yang melebihi dari yang tertulis ada tutup radiator Periksa kebocoran pada radiator, slang-slang dan paking-paking pada pompa, kepala silinder dan rumah termostat. Periksa kebocoran sil pompa air pada saat mesin hidup. Jika pompa bocor, air pendingin keluar melalui lubang pelepas. Selang yang retak harus diganti. Pemasangan klem dan slang juga harus diperiksa. Pemeriksaan fungsi tutup radiator Periksa kondisi bagian-bagian tutup radiator Cuci tutup radiator yang kotor dengan air Pasang pengetes pada tutup radiator. Pilih leher pipa adaptor yang kedalamannya sesuai dengan tutup radiator. Beri tekanan pada tutup sampai katup pelepas mulai membuka. Bandingkan tekanan dengan yang tertulis pada tutup. Tunggu beberapa detik, tekanan tidak boleh turun cepat. Pengetahuan Metakognitif Siswa dibuka mindsetnya untuk mampu melakukan pengembangan diri melalui pembelajaran sistem pendinginan Model,  Metode dan Pendekatan, Strategi Strategi : Model (Discovery Learning/ Inquiri/Projek Base learning/ Problem Base Learning/Teaching Factory Metode : Ceramah / Diskusi / Pemberian tugas / Demonstrasi / Simulasi dll Pendekatan : Saintefik (Mengamati, Menanya, Menalar, Mencoba dan Mengkomunikasikan) Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit) Menyiapkan siswa secara psikis (berdoa) dan fisik untuk mengikuti pembelajaran. Memberi motivasi belajar (disipilin, tanggung jawab, jujur) siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. Apersepsi(Mengajukan   pertanyaan-pertanyaan   yang  mengaitkan   pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari) Menjelaskan  tujuan  pembelajaran  atau  kompetensi  dasar  yang akan dicapai. Menyampaikan  cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti (335 Menit) Menerima order (Mengamati, menanya) : Menerima order berupa perawatan sistem pendinginan dari pelanggan, lalu siswa dengan ramah menanyakan terkait order berupa: keluhan, perbaikan yang diperlukan, perawatan yang diperlukan, penggantian komponen, dan kapan selesainya dilembar WO (Work Order). (Comunication, colaboration). (percaya diri, tanggungjawab, ramah, teliti) Menganalisis order (Menalar, mencoba) : Siswa mengamati sistem pendinginan pada mobil, kerja dan prosedur perawatan sesuai dengan pesanan, ditindaklanjuti  dengan mencatat hasil dari analisa sistem pendinginan pada kendaraan kemudian memberikan hasil analisis kerusakan dan perbaikannya kepada pelanggan (Critical thingking, creative). (literasi, dengan teliti) Menyatakan kesiapan mengerjakan order (Menalar/Mengasosiasi) : Setelah menganalisis order siswa menyatakan siap mengerjakan order dengan memberikan kesanggupan mengerjakan dengan tepat waktu. Dengan mengisi form kesanggupan, dan siap menerima order (Comunication). (literasi, tanggungjawab) Mengerjakan order (Mencipta) : Membuat lembar kerja pemeriksaan sistem pendinginan. Memeriksa komponen-komponen sistem pendinginan, memeriksa kebocoran pada sistem pendenginan, dan pemeriksaan fungsi tutup radiator (Creative, colaboration). (teliti, tanggungjawab) Mengevaluasi produk (Menalar) : Mengevaluasi hasil produk dengan adanya final checking, secara fisik  mengecek standar kwalitas, yang tidak sesuai reject, mengevaluasi  prosedur pengerjaan produk, waktu pelaksanaan produk (critical thingking). (literasi, tanggungjawab,teliti) Menyerahkan order (Mengkomunikasikan) : Menyampaikan hasil order ke pelanggan dengan bahasa yang santun, memberikan jaminan kwalitas produk dan garansi, serta rincian harga perawatan sistem pendinginan.  Tidak lupa minta masukan terkait produk dan promosi untuk order berikutnya (Comunication). (percaya diri, tanggungjawab) Penutup (15 menit) Melakukan evalusi dari kegiatan siswa Memberikan umpan balik terhadap kegiatan belajar siswa dan penguatan Tindak lanjut berupa Pemberian tugas Terstruktur/ Mandiri Menyampaikan Kompetensi dasar yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya Berdoa Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar Media/ Alat : Computer, Laptop, papan tulis, alat peraga/ obyek pengamatan Sumber Belajar         Buku              : Bintoro, 2013, Pemeliharaan mesin kendaraan ringan, penerbit Kementerian   Pendidikan dan Kebudayaan Supriyadi,2011, Memelihara/servis engine dan komponen komponennya, penerbit erlangga.        Modul             : Toyota, 1995, Manual servis jenis mesin 4 KF, penerbit Toyota.        Internet         : -        Sumber lain    : - Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan Teknik Penilaian Tes tertulis/ tes lisan/ penugasan/portopolio/projek dll Instrumen Penilaian Pengetahuan (soal, pedoman pensekoran, rubrik) Keterampilan (kriteria penilaian/rating scale) Sikap (lembar observasi dan jurnal) Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Remidial (individu, kelompok/klasikal) Pengayaan bagi siswa yang sudah mencapai KKM

Mengetahui Kepala SMK Bela Negara ...........................................

Kota, 4 September 2019 Guru Mata Pelajaran,                         ...........................................

Share this post