Indikator Dalam Keberhasilan Produksi Massal Produk dalam Industri Otomotif Kendaraan

INDIKATOR DALAM KEBERHASILAN PRODUKSI MASSAL PRODUK OTOMOTIF KENDARAAN RINGAN 

Indikator keberhasilan produksi massal merupakan bagian dari kegiatan manajemen produksi. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan penerapan strategi perencanaan produksi yang telah ditetapkan maka perlu dilakukan pengukuran terhadap produktivitas, efisiensi dan efektivitas pelaksanaan operasi produksi skala besar. Produktivitas mengacu pada rasio output terhadap input, yang bertujuan untuk mengevaluasi kinerja proses produksi; standar untuk mengukur keberhasilan dan perubahan produksi massal suku cadang mobil ringan meliputi yang berikut ini.

1. Produktivitas 

Berikut adalah hal-hal yang terkait di dalam aspek produktivitas. 

a. Perhitungan Produktivitas dalam Berwirausaha 

Produktivitas didefinisikan sebagai rasio keluaran terhadap masukan. Dengan kata lain, produktivitas diukur dari tingkat efisiensi produksi input (seperti tenaga kerja dan modal), dimana produksi input tersebut digunakan untuk menghasilkan output. 

Terdapat bermacam-macam cara untuk mengukur produktivitas, tergantung pada tujuan perhitungan dan data yang tersedia. Salah satu penghitungan produktivitas yang paling umum digunakan adalah menghitung nilai output total seorang pekerja yang bekerja satu jam. Perhitungan ini dapat menghitung efisiensi penggunaan tenaga kerja untuk menghasilkan produk mobil ringan.

b. Dimensi Keberhasilan Produktivitas 

Terdapat enam faktor utama yang menentukan produktivitas tenaga kerja. 

Berikut adalah penjelasan mengenai keenam dimensi tersebut 

1) Dimensi Sikap Kerja (sikap dalam melayani, sikap dalam melaksanakan pekerjaan, dan sikap melakukan inisiatif kerja) 

2) Dimensi Tingkat Keterampilan keterampilan pencapaian tugas keterampilan melaksanakan program, dan keterampilan mengevaluasi pencapaian program) 

3) Dimensi Hubungan antara Lingkungan Kerja (hubungan kerja dengan pimpinan, hubungan kerja dengan antarbagian, dan hubungan kerja dengan rekan sekerja) 

4) Dimensi Manajemen Produktivitas (koordinasi pekerjaan, komunikasi antarbagian, dan tanggung jawab pekerjaan) 

5) Dimensi Efisiensi Tenaga Kerja (jumlah tenaga kerja, pemanfaatan tenaga kerja, dan pemanfaatan waktu tenaga kerja) 

6) Dimensi Kewiraswastaan (kemampuan melihat potensi daerah, kemampuan melihat potensi diri, dan kemampuan melihat potensi organisasi)

2. Kapasitas Produksi 

Kapasitas adalah hasil produksi atau volume pemrosesan (throughput) atau jumlah unit yang dapat diproses, diterima, disimpan, atau diproduksi oleh fasilitas dalam waktu tertentu. 

Kapasitas biasanya menentukan kebutuhan modal, yang mempengaruhi sebagian besar biaya tetap, Kapasitas juga menentukan apakah permintaan dapat dipenuhi atau apakah fasilitas yang ada surplus.

a. Jenis-Jenis Kapasitas 

Berikut adalah jenis-jenis kapasitas produksi. 

1) Kapasitas Desain 

Kapasitas desain mengacu pada kemampuan yang dapat diperoleh desain produk setelah desain produk dialokasikan ke sumber daya yang sesuai

2) Kapasitas Efektif 

Kapasitas efektif adalah kapasitas yang dapat diperoleh jika dihitung dari efektivitas desain dan sumber daya yang diperoleh. 

3) Kapasitas Pemanfaatan 

Kapasitas pemanfaatan adalah kapasitas efektif dari produk yang sedang digunakan. 

b. Mengelola Permintaan 

 Berikut adalah kasus-kasus dan penyelesaian di dalam pengelolaan permintaan 

1) Jika Permintaan Melebihi Kapasitas 

Jika permintaan melebihi kapasitas, maka pengusaha produk otomotif kelas ringan dapat membatasi permintaan dengan menaikkan harga, membuat rencana dengan periode pengiriman yang lebih lama, dan mengurangi bisnis melalui keuntungan marjinal. Solusi jangka panjang biasanya dicapai dengan meningkatkan kapasitas.

2) Jika Kapasitas Melebihi Permintaan 

Jika kapasitas produksi melebihi permintaan, pengusaha mungkin ingin merangsang permintaan melalui harga yang lebih rendah atau pemasaran aktif, atau mereka mungkin beradaptasi dengan pasar melalui perubahan produk.

3) Penyesuaian pada Permintaan Musiman 

Pola permintaan musiman atau siklus permintaan merupakan tantangan untuk memenuhi kapasitas produksi.

Share this post